JUDUL: SEL PUNCA MESSENKIMAL PADA TATALAKSANA REUMATOID ARTRITIS

PENULIS: Nurhasan Agung Prabowo, dr., Sp.PD, M.Kes
Dr. Arief Nurudhin, dr, Sp.PD-KR, FINASIM
Dr. Yulia Sari, S. Si, M.Si

SINOPSIS:

Artritis Reumatoid (RA) merupakan penyakit inflamasi kronik dari etiologi yang tidak diketahui ditandai dengan nyeri, kekakuan, bengkak dan keterbatasan gerakan dan fungsi sendi, simetris, poliartritis perifer. AR merupakan bentuk artritis autoimun yang paling umum, mengenai lebih dari 1,3 juta orang Amerika, dan sekitar 75% nya adalah wanita. Bahkan, 1-3% dari wanita dari wanita kemungkinan terkena AR dalam hidupnya. Penyakit ini paling sering muncul antara dekade 4 dan 6 dalam hidup. SPM (sel punca messenkimal) memiliki peran dalam beberapa aspek terapi RA. Pertama, SPM dapat tumbuh menjadi osteoblas, tulang rawan, lemak, tendon, otot, dan sel-sel lain, menunjukkan bahwa mereka dapat membantu regenerasi dan perbaikan jaringan. Kedua, lesi sendi dapat mendorong SPM untuk berkumpul di sinovium di sekitar lesi untuk menyembuhkan jaringan sendi. Ketiga, SPM dapat mendorong proliferasi dan diferensiasi sel punca dengan mengeluarkan beberapa sitokin yang memiliki efek nutrisi. Keempat, SPM menunjukkan sifat imunomodulator Kelima, SPM dapat menghambat pembentukan mediator inflamasi karena efek kemotaksis dan mengurangi kerusakan jaringan, perkembangan penyakit, dan peradangan.