JUDUL : REFUGIA: TANAMAN PENGENDALI HAMA Spodoptera exigua (Lepidoptera:Noctuidiae) PADA TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.)

PENULIS : Tri Yaninta Ginting, S.P., M.Agr. | Andi Setiawan, S.P., M.Agr. | Muhammad Farhan Abdul Aziz, S.P. | Muhammad Hafiq Aezad, S.P.

HALAMAN: ix,76

UKURAN: 23cm x 15,5cm

SINOPIS:

Buku “Refugia: Tanaman Pengendali Hama Spodoptera exigua (Lepidoptera:Noctuidiae) pada Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.)” memberikan panduan komprehensif mengenai penggunaan tanaman refugia sebagai strategi pengendalian hama pada tanaman bawang merah. Bab pertama menyajikan informasi mendalam tentang budidaya pertanian bawang merah, mencakup teknik dasar serta perawatan yang diperlukan untuk memastikan pertumbuhan optimal tanaman. Buku ini membahas secara rinci kondisi tumbuh yang ideal, termasuk faktor lingkungan seperti suhu, kelembapan, dan pH tanah, serta tantangan umum yang sering dihadapi oleh para petani bawang merah. Selain itu, buku ini juga mengeksplorasi berbagai metode pemeliharaan dan manajemen yang dapat membantu meningkatkan hasil panen dan kualitas bawang merah.

Pada bab selanjutnya, buku ini menguraikan prinsip rekayasa agroekosistem dengan fokus pada bagaimana desain sistem pertanian dapat mendukung keberagaman spesies dan meningkatkan stabilitas ekosistem secara keseluruhan. Penjelasan diberikan tentang bagaimana pendekatan rekayasa agroekosistem dapat diterapkan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan tanaman refugia dan keberadaan musuh alami. Buku ini juga membahas bagaimana prinsip-prinsip rekayasa ini dapat mengurangi dampak negatif dari penggunaan pestisida kimia dan mempromosikan kesehatan ekosistem.

Bab berikutnya membahas penggunaan tanaman refugia secara rinci, menjelaskan bagaimana tanaman seperti Marigold dan Zinnia dapat berfungsi sebagai pengendali hama pada bawang merah. Konsep tanaman refugia dan manfaatnya dalam mengendalikan hama, khususnya Spodoptera exigua, dijelaskan dengan baik. Buku ini juga mengeksplorasi cara-cara praktis untuk mengintegrasikan tanaman refugia dalam sistem pertanian yang ada, serta bagaimana memilih tanaman refugia yang tepat berdasarkan kondisi lokal dan jenis hama yang dihadapi. Pembaca akan mendapatkan wawasan tentang bagaimana tanaman refugia dapat meningkatkan kesehatan tanaman dan mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia.

Bagian penting dari buku ini mencakup pengelolaan dan monitoring pengendalian hama dengan tanaman refugia, menawarkan panduan praktis untuk memantau efektivitas tanaman refugia dalam sistem pertanian. Buku ini memberikan metode untuk melakukan evaluasi berkala terhadap populasi hama dan kesehatan tanaman, serta strategi untuk menyesuaikan pengelolaan berdasarkan hasil pengamatan. Selain itu, buku ini juga membahas teknik untuk mengidentifikasi tanda-tanda awal infestasi hama dan langkah-langkah pencegahan yang dapat diterapkan.

Akhirnya, buku ini menyajikan hasil penelitian mengenai efektivitas tanaman refugia, khususnya Marigold dan Zinnia, dalam mengendalikan hama Spodoptera exigua pada bawang merah. Temuan dari penelitian ini didasarkan pada data yang akurat dan memberikan wawasan tentang bagaimana tanaman refugia dapat mengurangi populasi hama secara signifikan dan meningkatkan hasil panen bawang merah. Buku ini menyajikan analisis mendalam tentang berbagai faktor yang mempengaruhi efektivitas tanaman refugia dan menawarkan rekomendasi untuk implementasi di lapangan.
Secara keseluruhan, buku ini merupakan sumber berharga yang dirancang untuk membantu petani, peneliti, dan praktisi pertanian dalam mengadopsi strategi pengendalian hama yang berkelanjutan. Dengan informasi yang terperinci dan praktis, buku ini mendukung upaya menuju pertanian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.